Djalapaksi Garut News Tarogong Kidul - Sebanyak 87 lanjut usia (lansia) yang berada di Panti Pelayanan Sosial Lansia Provinsi Jabar Jl. RSUD Dr. Slamet No. 9D, menerima tali asih berupa santunan uang tunai, selimut, obat - obatan, peralatan mandi, dan makanan ringan.
Penyerahan santunan dilakukan Ketua WAHEGAR (Wanita Hebat Garut) Susi Susilawati, MP.d usai memberikan santunan. Ketua WAHEGAR Susi Susilawati, MP.d mengatakan bahwa kegiatan pemberian santunan lansia jompo ini berasal dari keluarga besar WAHEGAR (Wanita Hebat Garut) harapannya dapat bermanfaat bagi penerima.
Perempuan Hebat di Garut yang selalu peduli dengan kaum Perempuan khusunya Lansia, yang hari ini kita kasih santunan tidak hanya berupa barang saja tetapi yang paling penting adalah kita bisa memberi kebahagiaan agar menjadi obat rindunya meraka kepada anak- anak dan keluarganya.
“Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi keluarga WAHEGAR Kabupaten Garut maupun bagi penerima manfaat,” katanya.
Disaat yang sama, Wulan Anggraeni, S.E selaku Ketua Pelaksana menyampaikan, selain kegiatan santunan, kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi persaudaraan diantara sesama. Mudah-mudahan kedepannya WAHEGAR (wanita Hebat Garut) bisa melaksanakan kegiatan ini sacara rutin.
Memberikan santunan bukan hanya ke panti jompo saja, tetapi bisa ke setiap yayasan yang ada anak yatim nya yang bertujuan untuk meringankan beban hidup mereka dan memberi kebahagiaan seperti kasih sayang yang jarang mereka dapatkan atau rasakan. Menurutnya, WAHEGAR (Wanita Hebat Garut) adalah salah satu pelopor wanita yang ada di Kabupaten Garut.
“Kehadiran wahegar untuk memberikan rasa nyaman. menyambung silaturahim dan semoga silaturahim akan terus terjalin diantara kita kepada masyarakat. sehingga situasi tetap aman dan kondusif ,” ujaranya
Sebelumnya, Wakil Ketua Panti Jompo Tri dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada WAHEGAR (Wanita Hebat Garut) yang telah peduli terhadap panti Jompo. Tri menyambut gembira kedatangan wahegar dan mengucapkan terima kasih atas kepeduliannya terhadap panti jompo yang berjumlah 87 orang. Beliau menerangkan seluruh jompo yg ada di panti berjumlah 87 orang dengan tenaga pengurus 10 orang merupakan panti yang melayani masyarakat kurang beruntung, utamanya terkait dengan para lanjut usia yang terlantar dan ditelantarkan.
Pihaknya bersinergi dengan Kabupaten Garut dan Provinsi terkait dengan pengentasan kemiskinan yang berhubungan dengan pelayanan yang dilakukan pihaknya, utamanya terkait lanjut usia.
“Saya berpesan kepada semua yang ada di sini, apabila di dalam masyarakat terdapat para lansia yang kurang beruntung bisa langsung ke Panti Pelayanan Sosial Provinsi yang berada di kabupaten Garut" Tandasnya ** Lilis **
